Admirable Sentiment: August 2017

good goodbye

By Ainum Lathifah - August 17, 2017

this morning my sister and i had our linkin park conversation. i knew linkin park because of her. since she doesn't listen to their latest album yet, so i told her this and that regarding to the songs. 'one more light' (album) is all about battling depression. i find it's hard to control my inner feeling whenever i talk about chester. i was about to burst into tears but no, of course. i managed to control it even though the vibration of my voice showed the obvious.

"people being cliche. katanya lagi sedih artis bunuh diri dari ulama mati. tapi weh.. pernah ke sebelum ni dunia menangis macam ni bila artis mati? seingat aku, tak ada lagi aku jumpa. kali ni saja. tak kenal, sedap sembang. by kenal, i mean know linkin park as linkin park. bukan sekadar kenal sebab pernah dengar nama atau dengar lagu dia semata sebab best. no. listening to linkin park dalam keadaan sebab nak dengar lagu best, tak sama dengan dengar dalam keadaan jiwa tengah kacau dan they captured you, they caught you hard."

"itulah. macam hilang kawan. orang tak kenal sedaplah bercakap."

it has been almost a month now since chaz leaved us. and i'm still crying whenever i see him singing and smiling as if nothing bothered. for those who being biased just because he was an artist, you just don't understand, do you? you don't get it why we can be this sad losing him, don't you?

the dilemma of being a muslim fan, you know how. you know how. suicide is a big sin. the fact he's dying as a non-muslim itu sendiri dah buat kita tak mampu nak tolong even untuk doakan kesejahteraan di sana, apalagi with suicide as ending. i can't help but to be sad for not being able to help my great best friend. all the good things he did was nothing kalau begitu pengakhirannya. just think of it like orang terdekat kita meninggal dunia dalam keadaan kita maklum mati dalam keadaan tak baik, apa kau rasa? so, it feels like that. sama saja. because i don't see chaz as an artist but a mere human being, a friend of mine, a guy who also needed helps from others just like all of us. being sad bukan bermaksud kita back up dia bunuh diri, tapi sebab kenapa dia bunuh diri dan kita tahu masalah dia tak akan selesai lagi lepas ni. stupid juga siapa yang terfikir kita bela chaz bunuh diri ni. pardon my language.

above all, banyak reason untuk "sayang" chaz sebab suara dia yang mewakili jiwa linkin park itu sendiri. lirik-lirik lagu yang sangat bagus lagi menambat hati. patah lirik each song boleh buat kita muhasabah banyak benda. so, today i want to share my thought on 'good goodbye' from album 'one more light'.

so say goodbye and hit the road

pack it up and disappear

you better have some place to go

cause you can't come back around here

good goodbye

these five lines somehow berjaya buat aku fikir panjang (this is my thought, bukan maksud betul lagu ni). bila sebut goodbye, aku nampak dua benda, berpisah dan mati. jadi bila dikaitkan dengan mati, kita memang kena ada matlamat yang jelas, ke mana kita selepas mati? kemana kita mahu tinggal selepas ini? takkan neraka kot? mestilah syurga. jadi, jika mahu tuju syurga, kena buat cara nak pada syurga. bila ada matlamat, kita jadi semangat. kita akan bersungguh untuk realisasikan matlamat kita sekiranya kita fokus pada apa yang kita mahu. sama dalam bisnes, aim nak jadi jutawan, pasang itu ini, seminar sana sini. sanggup, sebab matlamat jelas.

'you better have some place to go' refer kepada rumah abadi. tempat kita nak tuju nanti. susah kita kalau nak berjalan tapi tak tahu nak berhenti di mana, tak tahu destinasi yang mana. 'cause you can't come back around here', iyalah bila kita dah mati, mana boleh balik ke dunia lagi. sebab tu kena tahu kemana kita nak pergi, apa perlu dibuat untuk menuju ke destinasi yang diimpi (balik pada previous line). kalau amal tak memuaskan, merayulah nak balik ke dunia. tapi tak adanya boleh lepas. sebab tu kena all-out jadi mukmin haqiqi. good goodbye, semoga husnul khatimah, insyaAllah. we all adore for a perfect shut down. semoga pass.. آمين

syukran mike shinoda for the great lyrics. tak terlambat lagi untuk doakan mike dapat hidayah. besar jasa mike untuk umat kalau jadi muslim :')

by the way, i really miss you, chazy chaz. we've been friends since 2006 and you didn't even know it. tak puas hati jugalah main blah macam tu saja tapi tak apalah. i still can't believe you've gone gone.

0 Comments

Buku - Filem - Lagu

invisible

By Ainum Lathifah - August 03, 2017

i've got an aching head

echoes and buzzing noises

i know the words we said

but wish i could've turned our voices down

siapa yang tak pernah alami hal ini? mahu dia sebagai anak atau sebagai ibu atau ayah. pastinya akan ada masa bila mana pitch suara terlebih tinggi dari biasa. bingit. ayah menengking. ibu memetir. anak menjerit. bingit terlampau bingit. semua boleh keluar bila emosi minta dimenangkan. rasa amarah yang ada menjadikan segala kekasaran keluar dalam bentuk percakapan dan tindakan. tapi setelah nafas panas berjaya disejukkan, hangat hati berhasil ditenangkan, menyesal tak sudah atas ketelanjuran. mahu sesal seorang ibu, ayah atau anak. semua akan merasa sesal. andai saja tadi tak ada ribut petir yang dihamburkan merosakkan tanaman.

this is not black and white

only organised confusion

i'm just trying to get it right

and in spite of all i should've done

setiap sesuatu yang terjadi, berlaku di luar sangkaan kita. tak ada hitam putih yang menerangkan jawapan pada setiap persoalan. kadang-kadang ibu ayah bilangnya sebegini, anak-anak hisabnya sebegitu. salah faham sering sekali berlaku. mungkin faktor berlainan daerah usia yang menjadikan konflik ini selalu terjadi. walaupun ada ketikanya kita sama-sama mengerti apa yang masing-masing cuba untuk sampaikan, tapi tetap saja kata-kata yang salah dikeluarkan. ego, mungkin. ibu dan ayah egonya dengan merasa lebih tahu. anak-anak dengan egonya merasa tidak difahami.

i was not mad at you

i was not trying to tear you down

the words that i could've used

i was too scared to say out loud

tak ada ibu ayah yang saja-saja mahu marah anak-anak (melainkan ibu bapa yang bermasalah). tak ada ibu ayah yang mahu hancurkan harapan dan keinginan kita. tak ada ibu ayah yang sengaja kacau emosi kita yang sedang bergelojak dalam jiwa remaja. mereka tak tahu. kita sebagai anak yang perlu mengerti, ibu ayah kita bukan semua tahu psikologi. bukan semua tahu cara mendidik dengan betul dari aspek emosi. kita yang mungkin celik tentang psikologi orang tua saja tak mampu untuk kawal diri bila datang rasa marah atau tak puas hati, jadi apatah lagi orang tuamu?

if i cannot break your fall

i'll pick you up right off the ground

if you felt invisible

i won't let you feel that now

ibu bapa yang pedulikan anak-anak pasti akan selalu ada di samping kita pada waktu kita paling jahanam apalagi kala kita lagi bahagia. orang lain boleh saja menolak kita kebelakang, menyisihkan kita ketepi, namun ibu bapa tetap saja memimpin kita di sisi. dan menjadi remaja, akan ada masanya bila kita merasakan tak ada siapa ada untuk kita. tak ada seorang pun yang memahami kita. tak ada seorang pun yang pedulikan kita. kita seperti tak ada bagi mereka. invisible. kalau kita pernah merasakan hal itu sebagai anak, semoga nantinya kita tak biarkan anak kita merasakan hal yang sama.

lagu ini mike shinoda tuliskan untuk anaknya. dia tahu nanti bila anaknya sudah meningkat remaja, hal ini boleh saja terjadi. kebiasaan kita setelah "bergaduh" dengan ibu ayah, kita akan kurungkan saja diri dalam bilik, sumbat earpod, on lagu dengan volume paling kuat. jadi, ini usaha mike untuk anaknya satu hari nanti. anaknya akan mendengarkan apa sebenarnya di dalam hati seorang ayah melalui lagu ini ketika mereka lagi kemarahan. (thanks to genius!)

kita tahu betapa susah menjadi remaja dengan emosi yang tunggang-langgang. kita pun pernah merasa kecewa dengan semua orang, tak terkecuali ibu dan ayah. kita tahu perasaan invisible itu seperti apa. kita faham sakitnya bila tak difahami. oleh itu, kita semua perlu beringat. secara fitrahnya, kita semua akan menjadi isteri atau suami, direzekikan anak-anak. mereka juga akan menjadi remaja dan tak mustahil circle invisible akan terjadi lagi. beringatlah kita dalam mengurus emosi dengan ibu ayah. kita berkasar, anak kita boleh bertindak dengan hal yang sama. atau lebih teruk, naudzubillah.

bersabarlah dengan ibu ayah yang mungkin lack dari segi memahami emosi. mereka penat. bukan senang mahu besarkan, didik dan beri makan pakai pada kita berpuluh-puluh tahun lamanya. sad truth, ibu ayah mampu saja hadap emosi, amarah, perangai kita tapi kita kerap benar mahu mengeluh dan mempersoal kenapa mereke begini dan begitu. dan kita sekarang boleh siapkan diri belajar bagaimana perlu menjadi ibu ayah yang mampu menghormati emosi anak-anak kita nanti sebab kita tahu kesan emosi yang terkacau inilah yang melahirkan sifat memberontak dalam diri anak-anak.

lagu ini akan kudendangkan untukmu, nak. iya, kalau الله izinkan engkau untuk ada.

2 Comments

good goodbye

invisible

ASSALAMU'ALAIKUM

Blog Archive

some reading

categories

Follow on instagram